This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

1.31.2022

PENULISAN ARTIKEL JURNAL DARI TESIS

Cara mudah buat jurnal yang baik dan benar secara ilmiah

Penulisan jurnal artikel yang benar, ilmiah, yang baik, sistimatik dan berdasarkan struktur penulisan artikel untuk jurnal. Di era pendidikan yang baru, kita membutuhkan jurnal untuk menjadi kebutuhan dasar di berbagai titik seperti promosi, evaluasi kinerja, dll, tetapi proses penulisan jurnal akademik sering membingungkan rekan-rekan profesor/pendidik.

Setiap jurnal yang diterbitkan tidak boleh Ini terpisah dari beberapa aturan atau peraturan tergantung pada apa yang diinginkan penerbit. Kali ini, saya ingin berbagi pengetahuan saya tentang bagaimana penulisan artikel jurnal yang benar. Sebelum melanjutkan pembahasan tentang penulisan artikel jurnal ilmiah, ada baiknya untuk saling mengenal terlebih dahulu.

Tehnik atau cara membuat jurnal ilmiah yang layak jadi referensi

Tujuan  jurnal yaitu untuk mengembangkan  penelitian yang telah ditulis dan menjadi acuan bagi peneliti lain yang melakukan kegiatan penelitian  sejenis. Biasanya jurnal memiliki panjang 6-8 halaman, tetapi setiap kalimat memiliki nilai ilmiah. Membuat buku harian berbeda dengan menulis surat biasa. Ada beberapa standar yang harus diikuti. Misalnya dalam hal organisasi penulisan bab. Berikut adalah delapan tata letak yang harus Anda miliki di majalah Anda.

Pada umumnya sistimatika (struktur atau susunan) Jurnal yang Benar yakni :Satu, Judul, dua Abstrak, tiga Pendahuluan, empat Bahan dan Metode, lima hasil, enam Pembahasan, tujuh Kesimpulan dan ke delapan Daftar Pustaka.

Contoh penulisan artikel untuk jurnal dari tesis 

1.28.2022

Peran Guru Sebagai Peneliti dan Guru Sekaligus Sebagai Aktor

 Peran guru sebagai aktor utama dalam pendidikan  

Guru merupakan salah satu aktor dengan peran yang paling penting dalam pendidikan peran dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebagai pendidik, guru harus berdedikasi dalam mengajar siswanya, inovatif dalam pembelajaran, dan kreatif dalam mengembangkan perangkat pembelajaran. Guru memiliki tugas ideal tidak hanya  mengajar, tetapi juga menjadi pendidik bagi siswanya. Jadi, guru yang hanya  mengajarkan ilmu atau memberikan ilmu kepada siswa, guru tipe  ini disebut guru, dan guru yang ikut serta dalam keseluruhan proses pembelajaran, dinamisasi siswa dan menanamkan nilai-nilai luhur,  guru tipe  ini disebut guru. 

Dalam Journal of Educational Leaders, menurut Dedi Supriadi,  ada lima kriteria guru untuk memenuhi syarat sebagai ahli, antara lain berinteraksi dengan siswa selama proses pembelajaran, menguasai materi yang diajarkan, dapat menilai pembelajarannya dengan berbagai cara, berpikir sistematis, dan  menjadi bagian dari komunitas profesional mereka.  Melihat wajah pendidik Indonesia saat ini, dari berbagai kriteria tersebut, tampaknya tidak semua guru dapat memenuhinya. Kesimpulan survei menunjukkan bahwa pada umumnya guru berkomitmen untuk menjalankan profesi keguruannya dengan baik, namun terkadang guru menemui kendala, seperti berbagai kelemahan terkait mekanisme pengajaran, pengajaran yang tidak memadai, pandangan atau fasilitas pendukung. Jadi, tentunya harus ada upaya peningkatan kompetensi profesional guru sebagai penyelenggara pendidikan di negeri ini. Dari proses belajar mengajar yang dilakukan di sekolah, masih banyak guru yang belum mumpuni dalam menggunakan metode dan sarana pembelajaran, dan sampai saat ini masih banyak  guru yang tidak memiliki perlengkapan sekolah.  

1.24.2022

Penerimaan Proposal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat tahun 2022 tanggal 25 Januari sampai dengan 10 Februari 2022

Diktiristek membuka Penerimaan Proposal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat tahun 2022 untuk pendanaan atau anggaran tahun 2022. Program pendanaan Proposal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat tahun 2022 ini ditujukan bagi perguruan tinggi yang merupakan Lembaga Pendidikan yang terus bergerak dalam pengembang ilmupengetahuan dan teknologi demi peningkatan riset serta inovasi sehingga dapat mendorong pembangunan sekala nasional.

Pada tahun 2022, Ditjen Diktiristek telah melakukan transformasi dana pemerintah terutama untuk penelitian pendidikan tinggi. Untuk itu, ada dua skema pendanaan penelitian, pertama Competitive Fund dan kedua Matching Fund. Artinya Competitive Fund sebagai program kompetisi penelitian Kampus Merdeka bagi perguruan tinggi negeri (PTN) serta perguruan tinggi swasta (PTS) yang ada. Sedangkan program Matching Fund  merupakan terobosan Kedaireka sebagai hilirisasi penelitian kerja sama perguruan tinggi dengan mitra (kementerian/lembaga, nonkementerian, pemerintah daerah, dinas) dll.

1.23.2022

Sekolah, Januari 2022 mulai tatap muka meski PTM Terbatas Juga berlaku

Ketentuan seluruh sekolahwajib tatap muka namun masih bersifat wajib tatap muka terbatas. Hal tersebut mengacu pada wacana atau kabar baru Kemendikbud Ristek. Januari 2022, seluruhsekolah wajib tatap muka. Maka setiap satuan pendidikan diharuskan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka  atau pemberlakukan PTM terbatas yakni Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. Sehingga ketentuan berlaku PTM terbatas tersebut juga merambah ke satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan SD, Menengah bahkan Pendidikan tinggi.

Pembelajaran Tatap Muka(PTM) setelah melalui ketetapan bersama berupa Surat Keputusan Bersama  Menteri terkait yakni Menkes, Mendagri, Mendikbudristek dan Menag bada bulan Desember 2021 tahun lalu. Dan itu tertuang pada peraturan (SKB) No 05/KB/2021, No 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/Menkes/6678/2021, Nomor 443-5847 Tahun 2021 terkait Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Dilansir pada laman informasi (Covid19.go.id).

1.21.2022

Syarat dan Ketentuan Mendaftar Guru Penggerak Bulan Februari 2022 Kuota 8 Ribu Guru Tersedia Sebagai Guru Penggerak Angkatan 6

Pada halama website kemdikbud.go.id terpampang tulisan ya bisa dibilang selogan atau jargon dengan bunyi “Guru Bergerak Indonesia Maju” yang diteruskan dengan ungkapan Mari memajukan pendidikan Indonesia dengan menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid dan menggerakkan ekosistem pendidikan yang lebih baik melalui Program Guru Penggerak. Yang diakhiri dengan #GuruPenggerak.

1.19.2022

kurikulum Prototipe 2022, 95 Persen Memiliki Kecocokan Sebagai Kurikulum Pembelajaran Dalam Pemulihan Pembelajaran

pojok guru

Di 2022 pada tahun ajaran baru rencana pemerintah untuk menerapkan kurikulum prototipe terus bergulir ditengah gelombang pemberlakukan kurikulum darurat pasca pandemic yang melanda negeri ini dan cukup dirasakan dampak begitu besar bagi dunia Pendidikan. Pola pembelajaran terus diupayakan agar peserta didik tidak merasa kucuran ilmu dari para gurunya tidak terhenti. Maka melalui kebijakan kemendikbud, pemberlakukan kurikulum baru ini yakni kurikulum prototipe agar memungkinkan siswa lebih merdeka. Sebut saja, bagi siswa SMA dan SMK misalnya mereka atau murid bebas memilih mata pelajaran yang diminati.

1.16.2022

Pendidikan Indonesia; Guru Harus Tahu Cara Membuat RPP Yang Baik dan Benar Dalam Pembelajaran (Format RPP Baru Satu Halaman)

 

Guru Yang Baik dan Benar

RPP bagi guru Indonesia bukan hal yang asing atau baru lagi. Akan tetapi merupakan tuntutan atau sebuah keharusan dalam pembelajaran. Karena system Pendididikan nasional mewajibkan guru harus tau cara membuat rpp tersebut. 

 Apa RPP itu ?

RPP yang disingkat Rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan pegangan seorang guru untuk mengajar di kelas. Guru membuat RPP agar terbantu dalam proses mengajar sehingga sesuai dengan Standar Kompetensi dan KD (kompetensi Dasar) pembelajaran.

Di Indonesia cara membuat rpp dituangkan atau diatur dalam Permendikbud Nomor 22 tahun 2016 terkait standar proses Pendidikan dasar dan menengah. Jadi rpp merupakan perangkat pembelajaran yang diwajibkan bagi guru untuk disusun.

Jika mengacu pada pembelajaran system tatap muka maka rpp dibuat untuk satu pertemuan atau lebih. RPP pada dasarnya diambil atau dikembangkan dari silabus sehingga pembelajaran peserta didik bisa diupayakan mencapai Kompetensi Dasar (KD).